GADGET DAN ANAK MUDA (BAG.3)
GADGET DAN ANAK MUDA (BAG.3)
📝 Kurniaw4n_85
بسم الله الرحمن الرحيم
Pada hari ini HP/GADGET seolah sudah menjadi sesuatu yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia zaman sekarang. Bangun tidur barang yang pertama kali dicari adalah HP. (Kecuali hamba hambanya yang dirahmati).
Maraknya warung kopi 24 jam seakan menjadi wadah bagi mereka yang seneng menghabiskan waktu berjam jam hanya untuk ngobrol ngalor ngidul bersama kawan atau bermain game online bahkan judi online(ngeslot) wal iyadzubillah.
Memang setiap bidang usaha akan melahirkan sisi positif dan negatif. Positifnya adalah banyak masyarakat mendirikan usaha warkop dikarenakan modalnya relatif kecil akan tetapi profitnya lumayan besar. Sisi negatifnya ialah banyak generasi muda yang tidak bisa memanfaatkan waktu hidup mereka diwarkop dengan hal sia sia bahkan yang diharamkan syariat.
Ini seharusnya menjadi perhatian kita bersama, bagaimana akan lahir generasi yang akan menjadi pengemban estafet dakwah islam jika generasi muda sekarang lebih suka ngopi daripada ngaji.
Allah Azza Wa Jalla berfirman:
كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ ٱلْمُنكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِٱللَّهِ ۗ وَلَوْ ءَامَنَ أَهْلُ ٱلْكِتَٰبِ لَكَانَ خَيْرًا لَّهُم ۚ مِّنْهُمُ ٱلْمُؤْمِنُونَ وَأَكْثَرُهُمُ ٱلْفَٰسِقُونَ
Artinya: Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.[QS Ali Imron : 110].
Undang undang yang tegas untuk mengatur regulasi penggunaan HP dibawah umur kiranya perlu ditetapkan. Sebab sudah sering dan nyaring bagaimana baru baru ini ada berita anak remaja tertangkap mengakses video tidak senonoh didalam tempat ibadah.
Kiranya para orang tua harus lebih banyak mempertimbangkan ketika memberikan HP kepada anak anaknya. Disebabkan akan sulit sekali para orang tua mengontrol apa yang mereka akses setiap hari. Jika anak anak ingin menggunakan HP hendaknya diawasi penggunaannya. Karena setiap orang tua akan dimintai pertanggungjawabannya kelak dihari pembalasan.
Dari ‘Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كُلُّكُمْ رَاعٍ فَمَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ، فَالأَمِيرُ الَّذِي عَلَى النَّاسِ رَاعٍ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُمْ، وَالرَّجُلُ رَاعٍ عَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُمْ، وَالمَرْأَةُ رَاعِيَةٌ عَلَى بَيْتِ بَعْلِهَا وَوَلَدِهِ وَهِيَ مَسْئُولَةٌ عَنْهُمْ، وَالعَبْدُ رَاعٍ عَلَى مَالِ سَيِّدِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُ، أَلاَ فَكُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ
"Setiap kalian adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya. Amir (kepala Negara), dia adalah pemimpin manusia secara umum, dan dia akan diminta pertanggungjawaban atas mereka. *Seorang suami dalam keluarga adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawaban atas mereka*. Seorang istri adalah pemimpin di dalam rumah tangga suaminya dan terhadap anak-anaknya, dan dia akan dimintai pertanggungjawaban atas mereka. Seorang hamba sahaya adalah pemimpin dalam urusan harta tuannya, dia akan dimintai pertanggungjawaban atasnya. Ketahuilah, bahwa setiap kalian adalah pemimipin dan setiap kalian akan dimintai pertanggungjawaban atas siapa yang dipimpinnya.” (HR. Bukhari no. 2554 dan Muslim no. 1829)
Maka seharusnya dimulai dari diri kita sudah mulai mengevaluasi. Apakah selama ini kita menggunakan HP atau anggota keluarga kita, sudah sesuai dengan tuntutan syariat dalam menggunakan nikmat Allah yang berupa GADGET/HP? Atau bahkan karena perangkat tersebut akan memberat hisab seseorang nanti dihari pembalasan.
Dari Abu Barzah Al-Aslami, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ تَزُولُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ عُمْرِهِ فِيمَا أَفْنَاهُ وَعَنْ عِلْمِهِ فِيمَا فَعَلَ وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيمَا أَنْفَقَهُ وَعَنْ جِسْمِهِ فِيمَا أَبْلاَهُ
"Kedua kaki seorang hamba tidaklah beranjak pada hari kiamat hingga ia ditanya mengenai: umurnya di manakah ia habiskan, ilmunya di manakah ia amalkan, hartanya bagaimana ia peroleh dan di mana ia infakkan dan mengenai tubuhnya di manakah usangnya.” (HR. Tirmidzi no. 2417, dari Abi Barzah Al Aslami. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)
وَذَكِّرْ فَاِنَّ الذِّكْرٰى تَنْفَعُ الْمُؤْمِنِيْنَ ٥٥
Teruslah memberi peringatan karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang mukmin.[QS Adz Zariyat:55]
-----------------------------------------------------------
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ مُحَمَّدٍ
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالسَّدَادَ
[Ya Allah, sungguh aku meminta kepada-Mu petunjuk dan kebenaran]
Bangil,20 Ramadhan 1446 Hijriyah
Komentar
Posting Komentar